Condition Monitoring : Doctor-ing the machine…

A free interpretation of Condition Monitoring

Jika Anda pernah membaca artikel/jurnal tentang maintenance, mungkin pernah mendengra beberapa kali kata “Condition Monitoring” disebut..

Hmmm… apa itu Condition Monitoring?

Condition Monitoring adalah makanan/gorengan yang terbuat dari bahan singkong berbentuk bola. Didalamnya berisi gula merah manis. Begitu kita gigit langsung… cresh…. gula merah nya moncrot memenuhi dinding mulut Anda…

He he he…

Definisi Condition Monitoring adalah : proses memonitor kondisi dari sebuah mesin sehingga bisa diketahui kondisi dari mesin apakah dalam konsisi baik atau mulai ada gejala rusak.

Dengan kata lain : Medical Check Up nya Mesin.

Pernah Medical Check Up kan?

Nah Condition Monitoring ini ya mirip2 gitu deh.. bedanya kalo kita kan orang, jadi yang dilakukan adalah tes-tes untuk mengetahui kondisi kesehatan seseorang. Misalnya tes darah, mata, jantung, paru-paru, urine, feces dll.

Jika medical check up pada manusia bermanfaat untuk menentukan tindakan medis yang mungkin perlu dilakukan terkait kondisi kesehatannya, maka condition monitoring juga bertujuan serupa. Yaitu untuk mengetahui kondisi aktual suatu mesin, masih sehat wal afiat ataukah sudah sakaratul maut…

Pengetahuan terhadap kondisi mesin akan sangat membantu untuk menentukan umur mesin tersebut serta tindakan yang perlu dilakukan, misalnya penggantian komponen.

Medical check up nya mesin itu ngapain aja sih?

-setahu saya- ada 4 pengujian yang dilakukan dalam condition monitoring siatu equipment yaitu :

• tes Detak Jantung Mesin

pada manusia, detak jantung mewakili hidup-enggaknya tu orang, kalo jantung tidak berdetak berati mati (ya iya lah). Jika jantung berdetak tidak teratur, berarti ada kondisi yang gak bener dengan kesehatannya.

Nah untuk mesin, serupa dengan detak jantung mesin adalah Vibrasi pada mesin tersebut.

Vibrasi adalah getaran yang terjadi ketika mesin tersebut beroperasi dimana data yang didapat bisa berupa besaran nilai vibrasinya (disebut nilai overall) maupun pola bentuk vibrasinya (spektrum dan waveform).

Dari analisa vibrasi ini dapat diketahui beberapa gangguan pada mesin, misalnya un-balance (muternya gak seimbang), porosnya bengkok, misalignment (poros nyambungnya gak bener) dll.

• tes Darah

pada manusia, darah adalah salah satu cairan tubuh yang bersirkulasi ke seluruh badan. Dari darah ini bisa diketahui pula kondisi kesehatan manusia, misalnya berkenaan dengan gangguan organ dalam.. Jika pada mesin, yang menyerupai darah adalah oli. Oli pada mesin digunakan sebagai pelumas ketika terjadi gesekan antar komponen mesin. Hampir sama dengan darah manusia, kandungan dari oli mesin bisa dijadikan parameter kesehatan si mesin itu. Misalnya, jika dalam sampling oil terdapat banyak pertikel logam, berarati gesekan yang terjadi udah mayan parah…

sampling oil can be done by "jongkok di pojokan"

• tes Suhu Tubuh

suhu tubuh pada mesin dapat diamati dengan infrared thermography. Infrared thermography adalah pengukuran thermal menggunakan teknologi infra-merah (ah…. definisi kacangan apa pula ini?).

ya pokoknya intinya gitu deh, menggunakan kamera infrared, kita dapat meng-capture kondisi thermal suatu equipment. Dari gambar hasil capture-an tersebut bisa dikira-kira (yah… maksudnya di analisa gitu) kerusakan yang mungkin terjadi pada mesin.

thermography capture

• tes Sinyal Otak

pada mesin, yang di ibaratkan sinyal otak adalah arus listrik (untuk mesin2 yang menggunakan listrik sebagai sumber tenaga. Analisa sinyal otak mesin ini umumnya dilakukan pada motor listrik shg disebut motor current analysis. Arus dan tegangan listrik yang dipasok ke equipment/mesin idealnya adalah stabil. Namun ada kalanya terjadi kondisi dimana arus dan tegangan tidak stabil. Entah itu karena masalah kelistrikan atau bisa juga karena ada kerusakan pada equipment yang mengakibatkan energi listrik yang dia konsumsi menjadi tidak stabil atau berubah, entah lebih besar entah lebih kecil.

scan result of my brain

Salah satu prinsip dalam dunia maintenance adalah : “kerusakan terburuk adalah kerusakan yang kita tidak siap untuk menghadapinya”. Dengan melakukan Condition monitoring, diharapkan perusahaan/pemilik equipment dapat merencanakan tindakan lebih lanjut sehingga dapat menghindarkan terjadinya kerugian yang tidak perlu. Dan memang UUD, Ujung-Ujungnya Duit.

Posting ini sebenarnya dibuat untuk sharing ilmu, shg diharapkan ilmu yang saya dapat bisa lebih nancep di otak dengan cara menuliskannya. Namun apa daya, posting belum selesai, otak keburu nge-hang..

Jadi… sampai disini dulu ya?

See ya.. over and out…

-maybe continued-

Advertisement