Saya pernah punya pertanyaan,
Seandainya Anda berkesempatan menjadi presiden… Menurut Anda , apakah keuntungan yang bisa Anda peroleh?
Beragam jawaban yang saya dapatkan, dari mulai soal ekonomi hingga kekuasaan..
Mungkin ada benarnya sih, namun saya punya jawaban sendiri tentang keuntungan menjadi presiden di Negara ini, yaitu Anda berkesempatan menjadi bagian bahkan ikut menentukan sejarah bangsa ini.
Puluhan tahun dari sekarang, fakta mengenai siapa orang terkaya di Indonesia..
atau siapa artis ber-bayaran paling besar di Indonesia..
atau atlet termahal di Indonesia….
menjadi sejarah yang tak lebih dari sekedar pertanyaan yang diajukan saat kuis di televisi atau hanya sebagai pengisi buku ensiklopedia…
Tapi siapakah presiden kita, menjadi bagian besar dari sejarah bangsa ini.
Jika Anda menjadi Presiden di negeri ini Anda akan berkesempatan menentukan masa depan bangsa ini kelak.. baik buruk masa depan bangsa bisa Anda tentukan dari sekarang, kalau hasilnya buruk, nama Anda akan dicerca selamanya, namun kalau baik, nama Anda akan dikenang selamanya pula..
Presiden-presiden kita di masa lalu adalah orang-orang yang diberi kesempatan memimpin bangsa besar ini, memiliki tempat tersendiri dalam sejarah bangsa kita dan memiliki bagian masing-masing dalam penentuan sejarah bangsa kita.
Saya memiliki pandangan positif tentang presiden-presiden kita dahulu. Mereka hanyalah manusia biasa dengan segala kekurangan dan kelebihan masing-masing. Karena kekurangan-kekurangan mereka itulah saya menolak jika ada peng-kultusan terhadap salah satu dari mereka, karena mereka hanyalah manusia biasa tidak lebih. Namun saya juga kurang setuju jika orang menganggap mereka sebagai “bukan siapa-siapa”.
Saya percaya Indonesia adalah bangsa yang besar, dan oleh karena itu orang yang berkesempatan memimpin bangsa ini bukan lah orang yang terpilih hanya karena kebetulan. Orang bisa saja terpilih jadi Ketua RT karena iseng, orang juga bisa terpilih menjadi Bupati atau Gubernur karena beruntung. Tapi Presiden Republik Indonesia? Tidak.. pasti dia terpilih karena suatu alasan..
Soekarno menjadi pemimpin yang membawa bangsa ini untuk pertama kalinya berdiri di hadapan dunia sebagai bangsa yang merdeka, bukan kaum jajahan.
Soeharto memimpin bangsa Indonesia untuk mulai membangun di berbagai bidang untuk pembuktian bahwa kita bangsa merdeka.
Baharudin Jusuf Habibie memimpin bangsa kita ketika dunia mencibir dan merendahkan kita karena kebebasan ber-demokrasi kita ditebus dengan pertumpahan darah anak bangsa.
Abdurrahman Wahid adalah pemimpin yang membawa bangsa kita berjalan di era keterbukaan yang bebas dan mencoba untuk tegak kembali.
Megawati Soekarnoputri adalah pemimpin yang memimpin bangsa untuk kembali berdiri tegak sekaligus membuktikan bahwa pria-wanita adalah sejajar.
Susilo Bambang Yudhoyono adalah pemimpin bangsa kita saat kita mencoba berjalan kembali, mengejar ketertinggalan dengan bangsa yang lain.
Mengenai kekurangan mereka masing-masing, saya yakin setiap dari kita sudah mengetahuinya jadi lebih baik tidak usah saya tulis di postingan ini.
Dan hari ini, 16 Mei 2009, 6 orang putra-putri bangsa Indonesia menawarkan diri untuk memimpin bangsa kita yang besar ini,
Jusuf Kalla-Wiranto, Susilo Bambang Yudhoyono-Budiono, Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto…*
*Penamaan ditulis berurut waktu deklarasi 😛
6 orang itulah salah satu salah dua diantaranya yang akan menjadi pemimpin bangsa Indonesia di masa 2009-2014, dan kita semualah yang menentukan siapa yang pantas untuk menentukan masa depan bangsa ini, siapa yang pantas untuk ditulis dalam sejarah bangsa kita, siapa yang pantas untuk dikenang dan diingat anak cucu kita di masa depan.
Selamat menentukan…
yang jelas kalo saya jadi presiden keturunan saya ntar bisa dapet pasangan artis.. hahaha…
@shige
wa ha ha ha … masyuk…..!!!
kalo saya jadi presiden yang jelas2 untung teman2 ane bang imil… terutama ente… ente bisa guaya pas ditanya ama kenalan ente…